Minggu, 14 November 2010

Khasiat Lidah Buaya (Aloevera)

usaha-tani-industri-lidah-buaya
Selain menyuburkan rambut, lidah buaya juga dikenal berkhasiat untuk mengobati sejumlah penyakit. Di antaranya diabetes melitus dan serangan jantung.

Lidah buaya atau Aloevera adalah salah satu tanaman obat yang berkhasiat menyembuhkan berbagai penyakit. Tanaman ini sudah digunakan bangsa Samaria sekitar tahun 1875 SM.

Bangsa Mesir kuno sudah mengenal khasiat lidah buaya sebagai obat sekitar tahun 1500 SM. Berkat khasiatnya, masyarakat Mesir kuno menyebutnya sebagai tanaman keabadian.

Seorang peracik obat-obatan tradisional berkebangsaan Yunani bernama Dioscordes, menyebutkan bahwa lidah buaya dapat mengobati berbagai penyakit. Misalnya bisul, kulit memar, pecah-pecah, lecet, rambut rontok, wasir, dan radang tenggorokan.

Dalam laporannya, Fujio L. Panggabean, seorang peneliti dan pemerhati tanaman obat, mengatakan bahwa keampuhan lidah buaya tak lain karena tanaman ini memiliki kandungan nutrisi yang cukup bagi tubuh manusia. Hasil penelitian lain terhadap lidah buaya menunjukkan bahwa karbohidrat merupakan komponen terbanyak setelah air, yang menyumbangkan sejumlah kalori sebagai sumber tenaga.

Makanan Kesehatan

Menurut seorang pengamat makanan kesehatan (suplemen), Dr. Freddy Wilmana, MFPM, Sp.FK, dari sekitar 200 jenis tanaman lidah buaya, yang baik digunakan untuk pengobatan adalah jenis Aloevera Barbadensis miller. Lidah buaya jenis ini mengandung 72 zat yang dibutuhkan oleh tubuh.

Di antara ke-72 zat yang dibutuhkan tubuh itu terdapat 18 macam asam amino, karbohidrat, lemak, air, vitamin, mineral, enzim, hormon, dan zat golongan obat. Antara lain antibiotik, antiseptik, antibakteri, antikanker, antivirus, antijamur, antiinfeksi, antiperadangan, antipembengkakan, antiparkinson, antiaterosklerosis, serta antivirus yang resisten terhadap antibiotik.

Mengingat kandungan yang lengkap itu, lidah buaya menurut Dr. Freddy bukan cuma berguna menjaga kesehatan, tapi juga mengatasi berbagai penyakit. “Misalnya lidah buaya juga mampu menurunkan gula darah pada diabetesi yang tidak tergantung insulin. Dalam waktu sepuluh hari gula darah bisa normal,” katanya.

Mengandung Antioksidan
Menurut Dr. Freddy, beberapa unsur mineral yang terkandung dalam lidah buaya juga ada yang berfungsi sebagai pembentuk antioksidan alami. Misalnyavitamin C, vitamin E, dan zinc.

“Bahkan hasil penelitian yang dilakukan ilmuwan asal Amerika Serikat menyebutkan bahwa dalam Aloevera barbadensis miller terdapat beberapa zat yang bisa berfungsi sebagai antioksidan,” ujarnya. Antioksidan itu berguna untuk mencegah penuaan dini, serangan jantung, dan beberapa penyakit degeneratif.

Lidah buaya bersifat merangsang pertumbuhan sel baru pada kulit. Dalam lendir lidah buaya terkandung zat lignin yang mampu menembus dan meresap ke dalam kulit. Lendir ini akan menahan hilangnya cairan tubuh dari permukaan kulit. Hasilnya, kulit tidak cepat kering dan terlihat awet muda.

Selain wasir, lidah buaya bisa mengatasi bengkak sendi pada lutut, batuk, dan luka. Lidah buaya juga membantu mengatasi sembelit atau sulit buang air besar karena lendirnya bersifat pahit dan mengandung laktasit, sehingga merupakan pencahar yang baik.

Sejauh ini, menurut Dr. Freddy, penelitian belum menemukan efek samping penggunaan lidah buaya. Jika ada masalah, itu hanya berupa alergi pada mereka yang belum pernah mengonsumsi lidah buaya. “Tapi, sejauh ini dari pasien saya yang mengonsumsi suplemen berbahan dasar lidah buaya, reaksi yang muncul adalah karena daya kerja obat yang melawan penyakit,” katanya.

Namun, yang perlu diingat, menurut Dr. Freddy, sifat tanaman lidah buaya hampir mirip dengan buah apel yang bila habis digigit langsung berwarna cokelat. Hal itu bisa menjadi tanda lidah buaya telah teroksidasi, sehingga beberapa zat yang dikandungnya rusak.

“Memang tidak semua unsurnya rusak, tapi siapa yang mau hanya mendapat ampas? Karena itu, sebaiknya segera konsumsi ramuan lidah buaya, baik yang diracik atau yang sudah diolah, agar lebih terasa manfaatnya,” lanjutnya.

Ramuan Lidah Buaya

Radang tenggorokan
Cara Meramu: 1 daun lidah buaya dicuci dan dikupas. Isinya dipotong-potong atau diblender. Tambahkan 1 sendok makan madu murni. Minum 3 kali sehari.

Ambeien
Cara Meramu: Setengah (1/2) batang daun lidah buaya dibuang durinya, dicuci, lalu diparut. Beri setengah (1/2) gelas air panas, kemudian peras. Tambahkan 2 sendok makan madu. Dalam keadaan hangat, minum 3 kali sehari.

Sembelit
Cara Meramu: Setengah (1/2) batang daun lidah buaya dicuci dan dikupas. Isinya dipotong kecil-kecil. Seduh dengan setengah (1/2) gelas air. Beri 1 sendok makan madu. Hangat-hangat dimakan 2 kali sehari.

Diabetes melitus
Cara Meramu: 2 batang daun lidah buaya, dicuci, dibuang durinya, dipotong-potong. Rebus dengan 3 gelas air, lalu saring. Minum 3 kali sehari sesudah makan, masing-masing setengah gelas.

Penurun kadar gula darah
Cara Meramu: 1 pelepah lidah buaya ukuran besar (kira-kira seukuran telapak tangan) dibersihkan dengan mengupas kulit dan durinya. Rendam sekitar 30 menit dalam air garam. Remas sebentar lalu bilas di bawah air yang mengalir (air kran). Rebus dengan 3 gelas air hingga mendidih. Dinginkan. Minum sebanyak 1/2 gelas, 2 sampai 3 kali sehari.

Penyubur rambut
Cara Meramu: 2 pelepah lidah buaya dicuci lalu kupas. Isinya digosokkan pada kulit kepala yang telah dikeramas pada sore hari. Bungkus dengan kain. Keesokan harinya rambut dibilas. Lakukan setiap hari selama 3 bulan.

Batuk (yang membandel)
Cara Meramu: 20 g daun lidah buaya dicuci, dikupas, dipotong-potong. Beri 2 sendok makan madu murni. Minum 2 kali sehari. Ulangi selama 10 hari. @ Suharso Rahman.

Selasa, 09 November 2010

Manfaat Kulit Jeruk Untuk Kulit Berminyak



Siapa sangka kulit jeruk mempunyai manfaat untuk manusia? Kulit yang berwana oranye ini ternyata bisa bermanfaat banyak untuk kulit wajah.

Kulit jeruk mampu menyerap minyak berlebih dari kulit sehingga mengurangi kilapan wajah akibat minyak yang berlebih. Selain itu, ternyata kulit jeruk juga bisa mengangkat sel-sel kulit mati dan kering dari permukaan wajah sehingga membuat wajah lebih bersih dan cerah.

Untuk mendapatkan manfaat tersebut, Anda bisa membuat masker kulit jeruk sendiri. Berikut ini cara membuat masker kulit jeruk, seperti yang dikutip dari beautytipshub.

Kupas kulit jeruk dan biarkan hingga mengering dan mengeras. Setelah mengeras, blender kulit jeruk hingga hancur dan kemudian campurkan dengan susu secukupnya (rasio 50:50) hingga menjadi pasta.

Bersihkan wajah dengan air, keringkan, kemudian barulah aplikasikan masker kulit jeruk tersebut keseluruh wajah dan diamkan selama 30 menit hingga mengering. Bilas wajah dengan air, namun pastikan Anda tidak menggosok wajah terlalu keras karena bisa merusak kulit.

Deteksi Penyakit Lewat Warna Urin

Memperhatikan warna urin merupakan cara cepat untuk mendeteksi gangguan kesehatan.

Apakah pernah memperhatikan warna urin Anda saat berkemih? Urin yang sehat biasanya berwarna kuning jernih hingga kuning pucat.

Urin merupakan cairan sisa yang diekskresikan ginjal. Cairan ini memiliki kandungan utama air dengan bahan terlarut sisa metabolisme seperti urea, sulfat, amonia, potasium, sodium, fosfat, dan magnesium.

Seperti dikutip dari laman Times of India, memperhatikan warna urin merupakan cara cepat untuk mendeteksi tingkat dehidrasi. Semakin pekat warna urin mengindikasikan tingkat dehidrasi yang semakin parah.

Warna urin kuning tua menandakan tubuh kekurangan cairan. Ini bisa terjadi akibat asupan zat cair yang kurang atau aktivitas yang terlalu banyak menguras keringat. Pencegahan terbaik adalah minum minimal delapan gelas setiap hari.

Lebih dari itu, warna urin juga bisa menunjukkan indikasi awal penyakit serius. Warna pekat urin juga bisa menjadi penanda penyakit liver. Sementara munculnya tetesan darah dalam urin bisa menjadi penanda infeksi saluran kemih atau kanker kandung kemih.

Selain warna, bau urin juga tak boleh diremenkan. Bau manis biasanya menunjukkan adanya gula darah atau tanda diabetes. Tapi, semua itu hanya penanda awal yang perlu diperkuat dengan pemeriksaan detail di laboratorium.

Baca juga: Bahaya Menahan Buang Air Kecil & Bayi Ini Lahir dari Embrio Tersimpan 20 Tahun


Makanan yang Cepat Bangkitkan Energi

Ada tiga kombinasi makanan yang cepat diolah tubuh. Apa saja?

Anda pasti tahu bahwa makanan terbaik yang cepat memberikan energi pada tubuh Anda adalah yang mengandung kombinasi protein dan karbohidrat.

Makanan ini tidak hanya cepat membangkitkan energi tapi juga cepat diolah. Lewat makanan kombinasi protein dan karbohidrat, Anda akan mendapatkan bahan bakar tubuh yang memadai. Ingin tahu makanan apa saja yang cepat membangkitkan energi? Ini daftar yang dikutip dari Modernmom:

Salmon asap dan roti gandum
Sebuah pilihan protein yang tinggi, salmon asap menyediakan lemak yang Anda butuhkan. Banyak mengandung vitamin D, B6, B12, kalsium dan magnesium.

Roti gandum juga terbukti tinggi kandungan energinya dibanding dengan nasi atau mie. Simpanlah roti gandum. Dengan demikian Anda selalu punya beberapa pilihan untuk camilan yang dapat memberikan energi secara cepat.

Pisang dan almond
Pisang memberi tubuh Anda karbohidrat dan almond memberi Anda protein. Ini juga merupakan kombinasi manis dan asin yang bagus untuk selera. Kandungan buah pisang terdiri dari mineral, vitamin, karbohidrat, serat, protein dan lemak, sehingga dengan mengonsumsi buah pisang saja, nilai gizi sudah tercukupi.

Jika Anda tidak suka pisang, cobalah ceri atau anggur sebagai gantinya. Kacang mede juga bisa jadi pilihan yang baik sebagai pengganti almond.

Apel dan keju

Buah ini mempunyai khasiat sesuai dengan kebutuhan energi tubuh Anda. Kandungan zat pektin dalam apel juga dapat mengurangi kadar kolesterol dan triglycerides yang mengganggu fungsi jantung.

Keju juga termasuk protein yang tinggi nilai gizinya. Selain itu juga dapat menghasilkan energi yang besar bagi tubuh.

Manfaat Mengejutkan Buah Apel



Siapa kira kalau Apel ternyata mampu melindungi paru, mencegah asma, dan melawan kanker.

Mengonsumsi makanan sehat seperti buah memang sangat dianjurkan. Salah satu buah yang bisa Anda masukkan dalam menu sehat harian Anda adalah apel.

Buah berkulit mengilap dan memukau ini ternyata menyimpan banyak manfaat kesehatan untuk tubuh Anda. Seperti dikutip dari laman Shine, ketahui manfaat kesehatan dalam buah apel:

1. Mereka Makanan Lambat
Dikemas dengan kandungan serat lima gram mampu memenuhi 20 persen dari nilai asupan gizi harian Anda. Tekstur buahnya yang renyah bisa memaksa Anda untuk berusaha mengunyah. Kegiatan ini bermanfaat sebagai pengganti senam wajah.

Selain itu, pemanis alami dalam apel mampu memasuki aliran darah secara bertahap, membantu menjaga kadar gula darah dan tingkat insulin stabil sehingga Anda merasa kenyang lebih lama.

2. Melindungi Paru dan Mencegah Asma
Berdasarkan penelitian yang dikembangkan dari Britania Raya menyatakan, wanita yang mengonsumsi buah apel secara rutin saat mengandung bisa memberikan keuntungan kesehatan pada bayi yang akan dilahirkannya.

Selain itu, konsumsi apel bisa mencegah anak mengembangkan penyakit asma ketika usianya mencapai lima tahun. Buah ini juga dapat melindungi paru-paru orang dewasa, menurunkan resiko asma, kanker paru-paru, dan penyakit lainnya.

3. Pengikis Kolesterol
Berkat dua komponen kunci, pektin (sejenis serat) dan polifenol (antioksidan kuat), apel dapat mengambil mereduksi kadar kolesterol darah dan mencegah oksidasi LDL ("buruk") kolesterol, proses kimia yang mengubah menjadi plak penyumbatan arteri.

Trik untuk memaksimalkan manfaatnya, jangan membuang kulitnya, kulit apel memiliki dua sampai enam kali senyawa antioksidan seperti daging.

4. Melawan Kanker
Lab penelitian telah menunjukkan bahwa beberapa senyawa dalam buah berair dan berdaging renyah ini mampu membunuh pertumbuhan sel kanker. Namun, khasiatnya akan bekerja baik jika buah ini dikonsumsi secara utuh.

Orang yang mengunyah lebih dari satu hari lebih, berisiko rendah menderita kanker, mulai dari kanker mulut, esofagus, usus besar, payudara, ovarium, prostat, dan lain-lain. Para penelitia Italia memperkirakan, mereka yang mengonsumsi apel secara rutin bisa mencegah penyakit mematikan ini 42 persen.

5. Mencegah Pikun Dikemudian Hari
Mungkin karena mereka meningkatkan produksi asetilkolin, zat kimia yang mentransmisikan pesan antara sel-sel saraf, sehingga kandungan apel mampu menjaga ketajaman otak seiring pertambahan usia, meningkatkan memori, dan berpotensi mengurangi kemungkinan mendapatkan penyakit Alzheimer.

Penelitian terbaru ini telah dibuktikan oleh para peneliti dari University of Massachusetts di Lowell.

Lima Gadget Paling Berbahaya

Berbagai penyakit ditimbulkan alat-alat canggih ini.
Di jaman serba digital seperti sekarang, manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan peralatan elektronik. Peralatan ini selain mempermudah kehidupan pemiliknya juga merupakan penunjang gaya hidup yang kian hari kian canggih.

Tapi tahukah anda bahwa alat-alat elektronik ini dapat membahayakan diri kita?

Ahli toksikologi peraih hadiah Nobel, Devra Davis, pada bukunya yang berjudul 'Disconnected ' mengungkapkan bahwa terdapat lima perangkat elektronik yang paling berpengaruh buruk bagi kesehatan manusia. Penyakitnya pun beragam, mulai dari gangguan pertumbuhan hingga kanker otak.

Namun, jangan khawatir, Davis juga menyertakan bagaimana menggunakan benda-benda tersebut sehingga tidak berakibat fatal bagi kesehatan kita. Berikut adalah lima benda elektronik yang paling berbahaya menurut Davis.

1. Handphone
Menurut penelitian Davis, penggunaan handphone dapat merusak pertumbuhan sel otak pada anak dan menyebabkan tumor otak pada orang dewasa. Tidak hanya itu, handphone juga dapat mengancam populasi umat manusia. Kok bisa? Menurut Davis, penggunaan handphone minimal empat jam sehari dapat mengurangi jumlah sperma.

Tips:
Pakai speakerphone atau hands-free ketika menelepon.

2. Laptop
Selain baterai yang meledak atau mainboard berasap, masalah laptop pada kesehatan manusia adalah sakit mata dan kepala karena radiasi layar. Selain itu, laptop yang diletakkan di paha dapat membakar paha seperti daging panggang. Hal ini dikarenakan panas yang keluar dari laptop. Kasus terparah adalah kanker kulit.

Tips:
Untuk menghindari sakit mata, berpaling dari layar laptop setiap 20 menit selama 2-3 menit. Perbesar font jika diperlukan. Untuk menghindari paha terbakar, beli bantal paha.

3. IPods
Davis menjelaskan penelitiannya yang mengatakan bahwa mendengarkan musik dengan iPods selama satu jam setengah dapat mengganggu pendengaran, bahkan pada kasus terparah adalah tuli.

Tips:
Pakai busa earphone untuk sedikit meredam suara yang keluar.

4. Video game
Menggenggam stik game terlalu lama dapat membuat tanganmu merah, Davis menyebutnya “telapak Playstasion”. Ini disebabkan oleh lembabnya telapak tangan karena berkeringat. Sedangkan pada Nintendo Wii, keluhan yang paling sering adalah lepasnya tulang bahu karena terlalu bersemangat memukul.

Tips:
Pada Wii, pemain sebelumnya harus melakukan peregangan terlebih dulu. Untuk Playstation, pemain membaluri tangannya dengan bedak.

5. Komputer
Penyakit yang timbul menurut Davis adalah masalah jantung dan obesitas karena kurang gerak. Kejang otot juga pernah terjadi karena terlalu lama menggunakan mouse atau salah posisi mengetik.

Tips:
Beli gelpad pada keyboard, lakukan yoga dan peregangan pada jam istirahat untuk melemaskan otot punggung dan leher.

Semangka Efektif Turunkan Tekanan Darah

Semangka


Buah ini kaya senyawa yang dapat melebarkan pembuluh darah, dan bisa kurangi risiko stroke
.
Kabar baik bagi pencinta semangka. Sebuah studi yang dilakukan para pakar nutrisi pangan di The Florida State University (FSU), AS, mengungkapkan, semangka kaya senyawa yang dapat melebarkan pembuluh darah, dan bisa mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.

Menurut Dr. Arturo Figueroa dan Profesor Bahram H. Arjmandi, semangka adalah sumber L-citrulline yang bisa dimakan, senyawa penting dalam memproduksi oksida nitrat, gas yang memperluas pembuluh darah.

Setelah melakukan pengujian terhadap sejumlah relawan prahipertensi (garis batas tekanan darah tinggi) yang diberi diberi ekstrak L-citrulline dari semangka sebanyak 6 gram atau sekitar satu sendok teh, hasilnya terjadi peningkatan fungsi arteri, yang kemudian berefek menurunkan tekanan darah, seperti dikutip dari Daily Mail.

Dr. Figueroa mengatakan penemuan ini menunjukkan bahwa semangka memiliki efek dilatasi (memperlebar pembuluh darah). Dan, satu yang bisa mencegah prahipertensi meningkat menjadi hipertensi, faktor risiko utama serangan jantung dan stroke.

Para peneliti menemukan bahwa semangka dengan daging buah berwarna oranye mengandung lebih banyak L-citrulline daripada yang berwarna merah. Lycopene, pigmen yang memberi warna pada buah itu, dipercaya memiliki banyak manfaat. Mulai dari menangkal kanker hingga meningkatkan kesuburan.

Kedua jenis itu kaya vitamin A, B6 dan C dan tinggi serat. Semangka juga sumber kalium yang bagus, yang menurunkan tekanan darah.

Akupunktur Redakan Sakit Punggung

Ingin terbebas dari sakit punggung? Kini, ada cara efektif untuk menangani masalah ini.
Jangan remehkan sakit punggung. Berdasarkan penelitian di Inggris, sakit punggung berkepanjangan menjadi penyebab utama kecacatan. Bahkan para peneliti di Inggris memperkirakan, 1,1 juta orang di Inggris mengalami cacat akibat sakit punggung yang tak kunjung reda.

Penderita sakit punggung kebanyakan pekerja kantoran, karena aktivitas yang paling banyak dilakukan adalah duduk dalam waktu lama. Selain itu, sakit punggung juga bisa dialami orang yang pernah mengalami cedera ringan akibat ketegangan otot dan keseleo, kehamilan, stres atau kurang tidur.

Ingin terbebas dari sakit punggung? Kini, ada cara efektif untuk menangani masalah ini. Institut Kesehatan Nasional dan Clinical Research (NICE) merekomendasikan akupunktur sebagai teknik pengobatan alternatif penghilang nyeri punggung.

Dengan memasukkan jarum halus ke dalam bagian-bagian tubuh tertentu, akupunktur membantu mengatur aliran darah dan memblokir pusat rasa sakit.

Dengan membersihkan sumbatan energi dan mendorong energi mengalir bebas, akupunktur dapat memberikan bantuan jangka panjang untuk menghilangkan nyeri serta mengurangi peradangan dan memperbaiki fungsi otot. Bahkan, sebuah penelitian telah menunjukkan, akupunktur merupakan salah satu perawatan paling aman dan paling efektif untuk sakit punggung kronis.

Anggota Dewan Sean Barkes acupuncturist and British Acupuncture Council menjelaskan: "Rasa nyeri adalah salah satu keluhan yang paling umum diderita pasien sakit punggung. Dengan akupunktur tradisional, kita bisa melihat akar penyebab kondisi serta gejalanya. Penting untuk menyadari bahwa setiap pasien berbeda,” katanya, seperti dikutip dari laman FemaleFirst.

Akupunktur tradisional telah digunakan selama lebih dari 2.000 tahun dan Akupunktur British Council telah bertahun-tahun berhasil mengobati pasien sakit punggung.

Bagi Anda yang penderita nyeri punggung, sangat dianjurkan memilih seorang ahli akupunktur yang terdaftar sebagai ahli akupunktur profesional. Mendapatkan teknik akupunktur yang salah justru bisa menyebabkan sakit punggung menjadi lebih parah.

Benarkah Ciuman Bisa Tularkan Flu

Ada mitos mengatakan, berciuman merupakan aktivitas berbagi virus flu. Benarkah?
Saat cuaca tak menentu seperti saat ini, banyak orang dengan mudah terserang flu. Bukan hanya hidung dan mata yang berair, biasanya flu juga disertai dengan demam.

Untuk menangkis dan melawan virus flu dari tubuh, banyak mitos beredar dipercaya banyak orang. Tapi, apakah semuanya benar?

Berikut ini penulis ilmiah terkemuka, Jennifer Ackerman, menjelaskan beberapa mitos tentang flu dalam bukunya 'Ah Choo', seperti dikutip dari Times of India.

1. Mitos: ciuman menularkan flu
Fakta: Berciuman atau berbagi minuman tidak dapat menyebarkan flu ke orang lain. Keluarga terbesar virus yang menyebabkan flu, yaitu rhinoviruses. Dan ini jarang sekali bisa masuk ke tubuh kita melalui mulut, hal ini menurut penelitian di University of Wisconsin Medical School.

2. Mitos: vitamin C sembuhkan flu
Fakta: Menurut penelitian, tidak ada bukti yang mengatakan, vitamin C mampu menghindari tubuh dari serangan flu. Bahkan antibiotik yang disebut-sebut dapat mengobati flu pun sebenarnya tidak bisa menyembuhkan flu, sebab penyakit ini disebabkan oleh virus. Sementara antibiotik hanya digunakan untuk mengatasi penyakit yang disebabkan bakteri.

3. Mitos: Lendir kental dari hidung tanda infeksi bakteri
Fakta: Lendir kental yang biasa keluar dari hidung bukanlah tanda infeksi bakteri, tetapi merupakan tanda sistem kekebalan tubuh bekerja dengan baik. Perubahan warna lendir dari jernih, kuning, hijau merupakan respon lebih kuat atas sistem kekebalan tubuh kita.

4. Mitos: Banyak minum air untuk redakan flu
Fakta: Ketika terserang flu, perbanyak minum air putih atau jus buah-buahan murni. Beberapa minuman segar seperti teh herbal pepermint atau minum air jeruk hangat bisa membantu mempercepat penyembuhan flu.

5. Mitos: Sup ayam bisa sembuhkan flu
Fakta: Sup ayam disebut-sebut sebagai obat flu sejak zaman dahulu. Penelitian terbaru menunjukkan mungkin ada beberapa fakta ilmiah di balik legenda bahwa sup ayam membantu flu.

Walau sebagian besar obat-obatan tidak bisa membantu menyembuhkan flu Anda, namun resep obat antiviral dapat menghambat perkembangan virus bila dikonsumsi dua hari sebelum gejalanya muncul. Pengobatan lainnya yang bisa Anda lakukan di rumah, yakni memperbanyak waktu tidur dan banyak minum.

6 Benda Ini Lebih Kotor dari Toilet

Banyak orang merasa jijik ketika melihat toilet dalam keadaan kotor dan berlumut. Toilet memang salah satu lokasi kuman bersarang, dan menyimpan sejuta bakteri.

Namun, tak hanya toilet, ada benda-benda di rumah Anda yang juga bisa lebih kotor dari toilet. Simak beberapa barang yang juga menyimpan kuman lebih banyak dari toilet, seperti dikutip dari laman The Sun:

Tas
Tas kesayangan Anda bisa menjadi tempat bersarangnya kuman penyakit. Jangan pernah meletakkan tas sembarangan, apalagi menyimpannya di bawah meja, di dekat dapur atau di area dekat makanan disiapkan.

Segala kegiatan yang Anda lakukan di luar rumah secara teratur juga bisa membuat tas Anda terpapar segala jenis bakteri jahat. Para ahli memperingatkan agar membersihkan tas secara berkala, dan tidak menyimpan sampah terlalu lama dalam tas.

Mobil
Lebih dari 20 persen kasus penyakit infeksi paru-paru disebabkan oleh genangan air dalam botol pencuci kaca depan. Dari 250 mobil yang diperiksa di Inggris ditemukan, beberapa mobil yang memiliki 330.000 kali lebih banyak bakteri dibandingkan toilet.

Hanya sepertiga dari pemilik mobil yang membersihkan mobil dengan vakum lebih dari dua kali setahun. Dan, studi ini juga menemukan, hanya dua persen dari pengemudi mobil merapikan dan membersihkan seluruh perangkat mobilnya setiap minggu.

Sikat gigi

Menurut Dr Stephen Dunne, konsultan di St Thomas's Dental Institute menyatakan bahwa virus termasuk flu dan herpes bisa hidup pada sikat gigi sampai seminggu dan kembali menginfeksi pengguna, bahkan bisa menyebar pada sikat gigi lain yang berada di sekitarnya.

Sementara British Dental Association memperingatkan, 50 persen masyarakat di Inggris tidak pernah mengganti sikat giginya secara rutin. Hal ini dapat berisiko menyebabkan infeksi silang yang bisa menyebabkan luka dan berkembang menjadi hepatitis B. Untuk itu, ganti sikat gigi Anda setiap satu bulan, agar terhindar dari penyakit.

Peralatan make-up
Kuman bisa berlabuh pada peralatan make-up Anda setelah 72 jam, kata Dr Susan Blakeney dari College Of Optometrists. Maka itu, hati-hati saat menggaruk mata yang sudah dirias, karena dapat menyebabkan infeksi mata.

Dr Blakeney menambahkan, membiarkan make-up di sebelah wastafel juga menjadi kebiasaan buruk banyak orang. Hal ini dapat menyebabkan infeksi yang terbentuk dalam kondisi lembab.

Dan perlu Anda tahu, maskara hanya bisa bertahan selama enam bulan, pembersih dan pelembab wajah hanya boleh digunakan sampai delapan bulan, bedak dan lipstik atau lip gloss selama satu tahun. Sedangkan eyeshadow lip liner hanya bertahan hingga 18 bulan.

Pengering tangan
Udara hangat yang keluar dari pengering tangan bisa terkontaminasi oleh bakteri. Hal ini dapat meningkatkan kuman menempel di tangan 255 persen, menurut Keith Redway, mikrobiologi di Westminster University.

Redway mengatakan, "Bakteri yang tertiup bisa menempel di tangan pengguna dan ke atmosfir karena udara tidak cukup panas untuk membunuh mereka."

Ponsel
Ponsel ternyata lebih kotor dari kloset duduk, sol sepatu bahkan gagang pintu rumah Anda. Joanna Verran, profesor mikrobiologi di Universitas Manchester Metro-politan, mengatakan, "Panas yang dihasilkan ponsel menciptakan tempat kuman berkembang biak, yang akhirnya bisa menempel di kulit wajah Anda. Kuman ini termasuk golongan staphylococcus aureus, yang dapat menyebabkan timbulnya jerawat sampai bisul, dan pneumonia meningitis."

Bahaya Abu Vulkanik bagi Kesehatan

Detail Berita
Tak hanya membahayakan paru-paru, avu vulkanik juga menggangu mata & membuat kulit iritasi. (Foto: Eko P/SI)
ABU vulkanik akibat letusan Gunung Merapi terus beterbangan ke berbagai daerah di sekitar gunung tersebut. Masyarakat sebaiknya mewaspadai abu ini karena bisa mengganggu kesehatan pernapasan, mata, dan kulit.

Setelah meletus pada Selasa (26/10) lalu, letusan susulan Gunung Merapi terus terjadi. Sabtu (30/10) malam, lagi-lagi gunung teraktif di dunia ini mengeluarkan awan panasnya. Disusul letusan berikutnya pada Senin (1/11). Tak hanya korban harta dan nyawa, meletusnya Gunung Merapi juga membawa dampak negatif bagi kesehatan.

Abu vulkanik dari Gunung Merapi yang terbawa angin ke berbagai arah hingga banyak membahayakan warga sekitar, terutama pada kesehatan. Abu vulkanik sering disebut juga pasir vulkanik atau jatuhan piroklastik adalah bahan material vulkanik jatuhan yang disemburkan ke udara saat terjadi letusan.

Dikatakan oleh ahli kesehatan paru dari Rumah Sakit Omni Alam Sutera Tangerang, Dr Thahri Iskandar SpP, pada prinsipnya sewaktu letusan gunung itu terjadi, berbagai macam batu-batuan dikeluarkan. “Kandungan yang terdapat dalam abu vulkanik sangat variatif,” kata dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya ini.

Thahri mengatakan, apabila dibagibagi, maka kandungan dalam abu vulkanik tersebut terdiri atas pasir dan batu-batuan, produk letusan seperti belerang, juga awan panas yang banyak disebut dengan wedhus gembel. “Semuanya sangat berpengaruh terhadap kesehatan, khususnya paru-paru,” ungkapnya.

Masih dijelaskan Thahri, saat menyerang pernapasan, dampak yang terjadi pun bisa beragam. Misalnya saja saat menyerang kepada orang yang sebelumnya sehat, maka bergantung seberapa besar debu itu menyerang seseorang. “Posisi juga menentukan seberapa besar abu tersebut masuk ke dalam pernapasan kita,” ungkapnya.

Nah, jika posisi seseorang dekat dengan abu vulkanik yang kemudian masuk ke dalam pernapasan cukup banyak, maka bisa membuat saluran pernapasan membengkak karena efek dari panasnya udara. Yang terjadi, bisa saja sesak napas, bahkan sampai mengancam jiwa.

Apabila awan tersebut naik ke angkasa yang kemudian membentuk awan panas, maka bisa sebabkan hujan asam yang juga membahayakan kesehatan maupun lingkungan. Kandungan racun dalam awan panas tadi dapat menurunkan kesuburan tanah dan kematian bagi hewan. “Namun, jika seseorang berada dalam posisi yang jauh, otomatis dampak pada kesehatan pun akan berkurang atau gejalanya lebih ringan,” sebutnya.

Berbeda halnya dengan seseorang yang sudah bermasalah pada paru-paru, seperti pada penderita asma misalnya. Umumnya pada seseorang yang memiliki riwayat asma, maka asmanya akan kumat. “Abu vulkanik merupakan salah satu pencetus terjadinya serangan asma,” paparnya.

Kita semua tahu bahwa asma adalah penyakit yang sifatnya terjadi terusmenerus yang biasanya terjadi apabila terdapat pencetusnya. Dalam hal ini, abu gunung menjadi salah satu pencetus asma yang kuat sehingga yang terjadi pada penderita asma biasanya adalah bengek yang bisa muncul kapan saja saat terpapar abu vulkanik.

Selain asma, abu vulkanik juga sangat berbahaya bagi seseorang yang sudah menderita penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) atau penyakit yang disebabkan gas atau asap yang beracun dan berbahaya.

Di Indonesia yang disebut sebagai gas atau asap berbahaya yang paling banyak adalah asap rokok, bahkan penyakit ini disebut sebagai penyakit asap rokok karena dominasi yang terlalu besar oleh asap rokok yang menyebabkan penyakit ini muncul. Semakin banyak terpapar asap rokok, semakin tinggi risiko.

“Orang normal saja jika terpapar cukup kuat sangat terpengaruh pada kesehatannya. Apalagi orang yang sebelumnya dengan riwayat penyakit pernapasan,” ujar Thahir.

Khusus untuk anak-anak yang terpapar abu vulkanik, mereka akan lebih sensitif dibandingkan dengan orang dewasa karena pernapasan pada anak-anak sedang dalam pertumbuhan. Misalnya saja jika anak jajan terlalu manis, mereka akan lebih cepat batuk karena terlalu sensitif pada makanan yang dikonsumsinya. Untuk orang yang sudah punya penyakit paru sebelumnya, begitu ada keluhan, segera hubungi ahli paru secepatnya.

Dikatakan oleh spesialis paru dari Rumah Sakit Persahabatan, Dr Agus Dwi Susanto SpP, abu vulkanik sangat mengganggu kesehatan manusia terkait dengan berbagai hal, terutama paru, mata, dan kulit.


“Secara umum, efek abu vulkanik pada paru akan menyebabkan iritasi karena bersifat asam,” ujar staf pengajar dari Divisi Paru Kerja dan Lingkungan Departemen Pulmonologi dan ilmu kedokteran Respirasi FKUI/RSCM.

Dijelaskan olehnya, iritasi yang terjadi adalah dari saluran pernapasan atas hingga bawah, seperti batuk-batuk atau bersin. Namun jika fasenya lebih lanjut, maka bisa menyebabkan sakit tenggorokan, timbunan dahak, sesak napas, juga kekambuhan pada penyakit paru apabila seseorang sebelumnya telah memiliki riwayat penyakit pernapasan. “Penyakit tersebut bisa terjadi, jika kejadiannya terus-menerus dan bertahun-tahun,” tegasnya.

Masih dijelaskan Agus, akibat lanjutan dari iritasi saluran napas yang terjadi adalah meningkatnya risiko terjadinya infeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Sementara untuk efek jangka panjang, bisa terjadi penumpukan debu di paru atau silica yang berisiko terjadinya silikosis.

Dampak kesehatan yang terjadi di luar kesehatan pernapasan atau paru, di antaranya iritasi pada mata, seperti mata berair hingga kebutaan. Kulit pun menjadi bagian yang terkena dampak akan bahaya vulkanik, di antaranya iritasi berupa gatal-gatal, bisa membuat erosi, bahkan kulit bisa terbakar karena abu vulkanik. “Hindari paparan debu vulkanik dan pergi jauh dari sumber abu vulkanik,” pesannya.

Agus berpesan agar masyarakat sekitar yang terpapar abu vulkanik untuk terus memproteksi diri dari bahaya, seperti menggunakan masker yang aman. Pilih masker respirator yang bisa menyaring partikel-partikel kecil agar debu tidak bisa masuk dari samping. “Masker biasa tipis sehingga tidak bisa memproteksi 100 persen. Walaupun begitu, masker tetap direkomendasikan sebagai alat pelindung diri,” ujar dokter lulusan FK UI ini.

Makin Halus Abu Vulkanik, Makin Bahaya Yang paling berpotensi merusak tubuh adalah partikel terkecil kurang dari 1/100 milimeter.

Abu vulkanik akibat letusan Gunung Merapi yang menghujani kawasan Yogyakarta dan sekitarnya semakin menebal. Ini jelas menjadi ancaman serius bagi warga yang bermukim di sana.

Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), paparan abu vulkanik sangat membahayakan warga yang mengirupnya. Ancaman paling umum adalah gangguan pernapasan.

Berdasar paparan WHO saat terjadi letusan Gunung Eyjafjallajökull di Islandia lalu, abu vulkanik gunung berapi umumnya terdiri dari partikel fragmen batuan halus, mineral, dan kaca dengan karakter keras, kasar, korosif dan tidak larut dalam air.

Partikel abu sangat kecil sehingga mudah tertiup angin hingga ribuan kilometer. Yang paling berpotensi merusak tubuh adalah partikel abu terkecil yang mencapai kurang dari 1/100 milimeter. Ini berbahaya karena mudah menembus masker kain dan masuk ke paru-paru.

Seseorang dengan bronkhitis, emfisema dan asma disarankan mengurangi aktivitas di luar ruang karena paparan abu vulkanik bisa memperparah gangguan kesehatan.

WHO mengatakan, konsentrasi abu vulkanik setiap gunung berapi berbeda, tergantung kondisi alam seperti suhu udara dan angin. "Saran kami adalah mendengarkan insruksi kesehatan pejabat setempat," kata Dr Maria Neira, Direktur Department Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan WHO.

"Jika mengalami iritasi atau sakit di tenggorokan dan paru-paru, pilek, atau mata gatal, sebaiknya segera kembali rumah dan membatasi kegiatan di luar ruang," Neira menambahkan.

Selain partikel berbahaya, abu vulkanik juga berpotensi mengandung gas belerang dioksida dalam kadar rendah. Itulah mengapa ketika mulai mencium aroma belerang, sangat disarankan segera menjauh dari kawasan tersebut.